Akhirnya keluar kurikulum baru 2013 yang akan menjadi pengganti kurikulum 2006 atau yang lebih dikenal dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Hal ini secara mau tidak mau harus dilakukan perubahan untuk perubahan yang lebih baik dalam sistem belajar pendidikan di indonesia. Salah satu yang mengalami perubahan signifikan adalah mata pelajaran yang berlaku di semua tingkat pendidikan sekolah. Jadi sebagai Orang Tua kita harus mengetahui Pendidikan Anaknya dan juga mengetahui tempat bermain Slot Gacor yang tepat.
Salah satu yang mengalami perubahan paling menonjol di sekolah dasar adalah diterapkannya sistem pembelajaran temaik integratif. Pembelajaran tematik integratif (terpadu) sendiri merupakan pembelajaran yang memadukan berbagai mata pelajaran yang memiliki tema sama.
Hal ini dilakukan karena karateristik dari siswa SD yang masih memandang segala sesuati itu secara holistik. siswa SD juga dikenal dengan cara berpikirnya yang deduktif (dari yang umum ke bagian-bagian kecil) oleh sebab itu sangat di yakini sistem kurikulum 2013 akan memberikan dampak yang lebih baik kedepannya.
Untuk lebih jelaskan akan kita bahas dibawah ini mata pelajaran yang ada di kurikulum terbaru 2013.
1. Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn adalah salah satu mata pelajaran yang fokus kepada pembetukan diri yang beragam yaitu dari segi agama, sosio-kultural, bahasa, usia dan suku bangsa untuk menjadi warga negara yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945 (Kurikulum Berbasis Kompetensi, 2004).
Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn ini juga melalui sangat panjang sejarah hingga daapt menjadi seperti sekarang ini, yang semuanya berawal dari Civic Education, Pendidikan Moral Pancasila, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, sampai yang terakhir pada Kurikulum 2004 berubah namanya menjadi mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn juga dapat diartikan salah satu mata pelajaran yang dapat mengembangkan dan juga sekaligus melestarikan nilai luhur dan moral kepada masyarakat dalam bentuk perilaku kehidupan sehari-hari peserta didik sebagai individu, anggota masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Yang menjadi landasan utama dari mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn adalah Pancasila dan UUD 1945.
2. Bahasa Indonesia
Mata pelajaran Bahasa Indonesia menjadi salah satu mata pelajaran yang paling penting di sekolah, Hal ini karena Mata pelajaran Bahasa Indonesia sudah diajarkan dari anak mulai masuk di jenjang pendidikan sekolah dasar. Mata pelajaran Bahasa Indonesia sendiri sebenarnya memiliki tujuan yaitu dapat membantu siswa mengenal dirinya, budayanya dan budaya orang lain, mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut dan menemukan serta menggunakan kemampuan analitis dan imajinatif yang ada dalam dirinya.
Tujuannya pembelajaran bahasa Indonesia, antara lain:
- Membantu peserta didik agar mampu berkomunikasi dengan bahasa Indonesia secara efektif sesuai dengan potensi masing-masing dalam bentuk pengamalisasian dan pengorganisasian ide.
- Membantu atau membimbing anak didik agar memperoleh kemampuan dalam menyimak, berbicara, menulis, dan membaca.
- Memperkenalkan kepada anak didik karya sastra yang bernilai sehingga mereka tertarik dan terdorong untuk membacanya.
- Memperluas pengalaman anak didik melalui media massa serta dapat menyenanginya sehingga memperoleh manfaat terhadapnya terutama dapat mengenal kondisi nasional dan internasional.
3. Matematika
Matematika memiliki kata yang berasal dari bahasa yunani yang memiliki arti μαθημα – mathēma, yang berarti “pengetahuan, pemikiran, pembelajaran”. Sebagai sebuah pelajaran, matematika adalah ilmu yang mempelajari hal-hal seperti besaran, struktur, ruang, dan perubahan.
Di dalam mata pelajaran ini guru memberikan kesempatan kepada para siswa untuk melakukan kegiatan penemuan dan penyelidikan pola – pola. Kegiatan sendiri dapat dilakukan melalui percobaan untuk menemukan urutan, perbedaan, perbandingan, pengelompokan, dan sebagainya serta memberi kesempatan siswa untuk menemukan hubungan antara pengertian satu dengan yang lainnya.
Didalam Mata pelajaran matematika ii para guru harus dapat memberikan kesempatan terhadap para siswa untuk memiliki pola pikir mereka sendiri sehingga dari hal tersebut para siswa dapat menghasilkan penemuan mereka sendiri. Mata pelajaran matematika juga mengharuskan guru meyakinkan bahwa hasil temuan para siswa bermanfaat dan juga memberikan pengertian terhadap mereka agar dapat menghargai hasi penemuan orang lain.
4. Seni Budaya dan Prakarya (SBdP)
Seni Budaya dan Prakarya atau yang biasa disebut sebagai SBdP adalah salah satu mata pelajaran yang ada di dalam kurikulum 2013 yang akan diajarkan pada jenjang pendidikan sekolah dasar. Didalam mata pelajaran ini para siswa akan berlajar mengenai budahya dan juga karya seni.
Seni Budaya dan Prakarya atau yang biasa disebut sebagai SBdP juga sebenarnya terintegrasi dengan mata pelajaran lainnya seperti lmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Bahasa Indonesia, Matematika dan lain sebagainya.
Di dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya atau yang biasa disebut sebagai SBdP memiliki tujuan agar anak dapat tumbuh menjadi anak yang kreatif di masa depannya.
5. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK)
Pendidikan Jasmani adalah suatu proses pembelajaran melalui aktivitas jasmani yang didesain untuk meningkatkan kebugaran jasmani siswa, mengembangkan keterampilan motorik, pengetahuan dan perilaku hidup sehat dan aktif, sikap sportif, dan kecerdasan emosi. Mata pelajaran ini memiliki tujuan agardapat menyediakan dan juga memberikan berbagai pengalaman gerak agar anak dapat memiliki pondasi gerak dan tubuh yang lebih kokoh kedepannya.